Untuk reaksi :
Koefisien reaksi beturut-turut adalah ...
11, 4, 8, 2
4, 2, 2, 8
4, 11, 2, 8
2, 4, 11, 8
8, 2, 4, 11
Y. Kartika
Master Teacher
Mahasiswa/Alumni Universitas Pendidikan Indonesia
Koefisien reaksi merupakan perbandingan jumlah partikel dari zat yang terlibat dalam reaksi. Oleh karena 1 mol setiap zat mengandung jumlah partikel yang sama, maka perbandingan jumlah partikel sama dengan perbandingan jumlah mol. Jadi, koefisien reaksi merupakan perbandingan jumlah mol zat yang terlibat dalam reaksi. Untuk menentukan koefisien reaksi, maka reaksi harus setara.
Persamaan reaksi dikatakan sudah setara jika zat-zat yang terlibat dalam reaksi antara ruas kiri dan ruas kanan sudah setara jumlah maupun muatannya. Penulisan persamaan reaksi harus mengikuti hukum Kekekalan Massa (jumlah zat), hukum Perbandingan Tetap (rumus kimia), serta sifat-sifat listrik (muatan).·
Penyetaraan reaksi dapat disetarakan dengan menghitung jumlah atom di sebelah kiri dan kanan tanda anak panah, lalu dicoba-coba untuk disetarakan dengan cara menambah angka koefisien. Selanjutnya, jumlah atom dihitung kembali hingga·diperoleh jumlah atom yang sama ·antara ruas kiri dan ruas kanan.
Jumlah atom di ruas kiri dan ruas kanan belum setara untuk disetarakan maka dimisalkan koefisien a =1.
Jumlah atom di kiri sama dengan jumlah atom di kanan
Koefiisen di masukkan ke dalam reaksi:
nilai a = 4, b = 11, c = 2, d = 8.
Jadi, jawaban yang benar adalah C.
Kzzz
Lulu Melanip
RUANGGURU HQ
Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860
Produk Ruangguru
Produk Lainnya
Bantuan & Panduan
©2022 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia